Selamat!!! PGRI Kabupaten Sumbawa Juara Umum PORSENIJAR Provinsi NTB 2025

MATARAM- PGRI NTB menggelar Pekan Olahraga Seni dan Pembelajaran. (Porsenijar). 2025 yang dirangkaikan dengan kinfrensi kerja pertama yang dipusatkan di hotel lombok raya (26/9).

Dalam Porsenijar 2025 tersebut PGRI Kabuaten Sumbawa keluar sebagai juara umum.

Untuk itu Ketua PGRI Kabupaten Sumbawa Ahmad Yani, kepada media ini mengatakan bahwa alhamdulillah tahun ini PGRI Kabupaten Sumbawa juara umum.

“Tahun ini luar biasa. Dimana PGRI Kabupaten Sumbawa juara umum di NTB. Semoga ini dapat terus kita pertahankan,”ujar H. Yani akrab dirinya disapa media ini.

Selain itu juga dirinya mengucapkan terima kasih kepada seluruh kontingen yang berprestasi atas kerja keras, dedikasi, dan semangat juang seluruh sehingga gelar juara umum dapat kita raih tahun ini.

“Gelar juara umum ini bukanlah membuat kita sombong dan jumawa. Tetapi dengan gelar yang kita raih hari ini PGRI Sumbawa siap menjadi yang terbaik di NTB dan nasional,”tukasnya.

Dirinya berharap, Kepada semua Ketua Kontingen, Bapak Muhammad Redi,Para official & atlet/peserta terbaik kita Serta seluruh Ketua Cabang yang selalu setia tak henti mendukung dari awal hingga akhir

“Kemenangan ini bukan hanya soal piala, tapi bukti nyata bahwa guru PGRI Kabupaten Sumbawa hebat di kelas, tangguh di arena, dan berprestasi di tingkat provinsi,”katanya.

Diketahui, pada posenijar yang digelar pgri ntb tahun ini Ada sembilan cabang lomba yang kita lombakan.

Cabang itu antara lain bulutangkis (single dan ganda), tenis meja (single dan ganda), serta catur (single).

Untuk seni, lomba tari kreasi dan nyanyi solo dilaksanakan secara langsung, sementara cabang lainnya digelar dalam bentuk video.

beberapa cabang unggulan seperti catur, nyanyi solo, dan pembelajaran mendalam bisa melaju ke tingkat nasional.

Jadikan Porsenijar PGRI NTB sebagai ajang silaturahmi, menjunjung tinggi sportivitas, sekaligus ruang belajar bersama.

Selain pertandingan, kegiatan ini juga dirangkai dengan konferensi kerja PGRI untuk membahas AD/ART serta memantapkan langkah organisasi ke depan.

Harapannya Porsenijar bukan hanya ajang bakat, tetapi juga pintu bagi guru-atlet NTB melangkah ke tingkat nasional.

Berita Lainnya :