SUMBAWA, – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Sumbawa terus menggaungkan guna mensiarkan syariat zakat, infak, dan sedekah di Tana Samawa.
Salah satunya, kegiatan rutin dilaksanakan seperti Ngaji Bareng (Ngabar) bersama masyarakat penerima bantuan Gerobak (Rombong) dan bantuan modal Usaha, Bantuan Rumah Layak Huni, Penerimaan Sembako, dan Pondok Pesantren, di Masjid At Taqwa Kelurahan Bugis, Jumat Pagi (14/11)
Ketua Baznas Ust Syukri Rahmat S.Ag.,MM.Inov., mengungkap bahwa, semenjak resmi dilantik menjadi pimpinan BAZNAS, pihaknya telah mencanangkan berbagai program yang bersentuhan langsung ke masyarakat. Salah satunya, pengajian rutin dilaksanakan setiap seminggu sekali bersama penerimaan bantuan dari baznas, termasuk dengan para calon penerima manfaat yang telah di survei oleh tim.
“Pembinaan rutin dilaksanakan BAZNAS ke para penerima manfaat bantuan ini dalam rangka meningkatkan Iman dan Taqwa mereka,” ujarnya.
Lanjutnya, Dea Guru Ust Syukri akrab disapa jelaskan, BAZNAS juga telah menggelontorkan berbagai program bantuan Gerombak (Rombong), Rumah Layak Huni (Mahyani), bantuan kesehatan, Modal Usaha, bantuan kesehatan (berobat) dan bantuan pendidikan (Guru TPQ, Pondok Pesantren, GTT). bebernya.
“Kami juga berharap agar penerimaan manfaat bantuan tersebut memiliki ikatan batin dengan BAZNAS Sumbawa. Dan mereka menjadi bagian dari keluarga besar Baznas, Allhamdulilah, semangat, antusias dan kebahagiaan terasa luar biasa dari warga (penerimaan bantuan, red) karena tetap merasa diperhatikan, dibimbing iman Taqwanya dan perkuat semangat hidup, juangnya,” ungkap Dea Guru Ust Syukri.
Oleh karena itu, sebagaian besar para penerima manfaat ini dari kelompok rentan, sambung Dea Guru Syukri Rahmat, maka kewajiban pihaknya untuk memberikan pembinaan secara berkelanjutan.
“Allhamdulilah, mereka sangat menyambut baik pembinaan iman dan taqwa ini. Sebab kenikmatan iman dapat memberikan energi positif untuk membuat kebaikan. Jikalau tidak karena iman maka seseorang akan malas untuk berbuat kebaikan,” pungkasnya.
Seperti diketahui, ada 12 bantuan Rumah Layak Huni (MAHYANI) sebesar 25 juta, 20 bantuan Gerobak (Rombong) serta modal usaha sebesar Rp1,5 juta dan bantuan kesehatan untuk warga yang mengalami sakit berobat lanjut dan bantuan pendidikan. (IA)





