SUMBAWA – Gelaran Event Balap Ojek Gabah Buin Badas Desa Berare kembali berlangsung meriah dan menjadi pusat perhatian masyarakat. Kegiatan tradisi tahunan ini tidak hanya menghadirkan adrenalin lewat aksi para joki, tetapi juga membawa pesan kebersamaan serta pelestarian budaya lokal.
Sementara itu, Ketua Panitia M. Afriansyah dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ajang balap atau ris ojek gabah semata. Menurutnya, terdapat nilai sosial yang sangat kuat dalam pelaksanaan tradisi tersebut.
“Ini bukan hanya balapan, tapi juga ajang silaturahmi dan wadah untuk menjauhkan masyarakat dari kegiatan negatif. Tradisi ini juga dijalankan oleh beberapa desa lain, dan kami bangga bisa menjadi bagian dari budaya lokal,” jelas Afriansyah di hadapan para peserta dan warga yang memadati lokasi.
Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan dukungan, terutama kepada perwakilan DPRD Kabupaten Sumbawa bapak Zulfikar Demitry, SH., MH yang hadir memberikan support terhadap kegiatan masyarakat tersebut.
Event Balap Ojek Gabah Buin Badas tahun ini kembali menunjukkan antusiasme tinggi dari masyarakat. Selain menjadi tontonan menarik, kegiatan ini dinilai mampu mempererat hubungan antarwarga, menghidupkan kembali tradisi, serta menjadi ruang kreatif bagi generasi muda untuk menyalurkan bakat dalam suasana yang positif dan sportif.
Dengan dukungan yang terus mengalir dan partisipasi masyarakat yang semakin besar, tradisi balap ojek gabah di Desa Berare diproyeksikan akan terus berkembang sebagai ikon budaya lokal yang patut dilestarikan.
